BADUNG-nerabalinews: Bupati Badung Giri Prasta mengapresiasi kesiapan pihak Polresta Denpasar yang telah siaga dalam dalam pengaman pelaksanaan Melasti maupun pengamanan pawai ogogh-ogoh menyambut hari Raya Nyepi tahun baru saka 1946 dan juga pengamanan pelaksanaan tarawih bagi umat musim yang aka memulai ibadah puasa.
Pelaksnaan hari raya Nyepi yang bertepatan dengan dimulainya bulan puasa, bupati Badung Giri Prasta berharap kepada MUI Kota Denpasar bisa berkoordinasi apakah puasa khususnya untuk awal tarawih ini akan berbarengan dengan pengerupukan, Hari Raya Nyep ataupun hari Raya Ngembak Geni.
Jika hal tersebut terjadi diharapkan segera memberikan informasi kepada tokoh-tokoh agama terutama kepada FKUB, seluruh Bendesa Adat yang ada, dan adanya kesiapan dalam pengaturan kegiatan pawai ogoh-ogoh agar bisa terlaksana dengan baik sesuai dengan ketentuan dan waktu yang dibatasi.
“Semoga perayaan hari Raya Nyepi dan toleransi kita tetap akan berjalan dengan baik antar umat beragama, kami ingin Pulau Dewata benar-benar menjadi Pulau yang toleransinya tinggi,” harap Bupati Giri Prasta.
Rangkaian hari Nyepi akan diawali dengan upacara melasti ke Pantai, Upacara tawur Kesanga/Ngrupuk dilanjutkan dengan Catur Brata Penyepian dan ngembak geni.